SMP Gandasari merupakan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Swasta di Kota Tangerang Provinsi Banten, berdiri sejak tahun 1987 dan saat ini terakreditasi “A”. SMP Gandasari adalah sekolah umum yang religius, memiliki lingkungan yang hijau dan asri serta memiliki fasilitas yang memadai. Tenaga pengajar di SMP Gandasari merupakan tenaga pengajar sesuai dengan bidangnya, sehingga SMP Gandasari dapat menjadi sekolah pilihan yang tepat untuk pendidikan putra putri kita yang bercita-cita ingin memiliki ilmu pengetahuan dan akhlaq yang mulia.
SMP Gandasari merupakan sekolah SMP umum yang memiliki nilai plus dalam bidang keagamaan. SMP Gandasari menyajikan beberapa kegiatan dan program yang unggul serta menunjang peserta didik untuk mengikuti kegiatan Bimbingan Tilawah Qur’an (BTQ) dengan “METODE UMMI” yang kemudian akan dibimbing untuk menjadi penghafal Al Qur’an yang bersanad secara muttasil kepada rasulullah SAW. SMP Gandasari juga memiliki berbagai program pengembangan bakat dan minat peserta didik seperti Ekstrakurikuler, Bimbingan Konseling, OSIS, MPK dan lain sebagainya.
Sejarah SMP GANDASARI tidak terlepas dari perjalanan bersejarah KH Muhammad Isya Awwabi atau yang lebih dikenal masyarakat saat itu sebagai MUALIM ISYA, beliau lahir pada tahun 1919 di daerah Jonggol kabupaten Bogor, ditengah situasi Indonesia saat itu (masih bernama Hindia Belanda) yang masih dalam kekuasaan penjajah Belanda, Mualim Isya adalah salah satu tokoh masyarakat yang selalu di curigai oleh pemerintah Hindia Belanda karena aktivitasnya yang dekat dengan masyarakat
Aktivitas Mualim Isya yang memberikan pendidikan agama dan baca tulis kepada masyarakat menjadikan pihak penjajah Belanda tidak menyukai keberadaannya, karena hal yang paling ditakuti oleh penjajah adalah ketika rakyat semakin terpelajar. Hal ini menjadi sumber konflik antara Mualim Isya beserta sahabatnya Ki Suja’i dengan pihak penjajah, maka sebagai ikhtiar untuk dapat melanjutkan perjuangan akhirnya Mualim Isya dan Ki Suja’i hijrah ke Pandeglang Banten dan beliau menetap di pesantren Ciliang, di daerah inilah kemudian Mualim Isya berjumpa dengan Ki Senan dan atas permintaan beliau Mualim Isya akhirnya berangkat hijrah dari pandeglang ke kampung Kandang (yang kemudian berubah nama menjadi kampung dumpit kelurahan Gandasari)
Di kampung Dumpit inilah kemudian beliau atas permintaan masyarakat mendirikan majlis ta’lim pada tahun 1942 dengan tujuan untuk mensyiarkan ajaran agama islam, saat itu kegiatan majlis ta’lim terbagi menjadi dua tempat yakni bertempat di kediaman Mu’alim Isya Awabby dan di surau yang didirikan oleh beliau.
Kemudian pada tahun 1952 Mualim Isya Awabby mendirikan Madrasah Ibtidaiyah (MI) yang dimana beliau bekerja sama dengan beberapa teman sejawat untuk membangun Madrasah tersebut dengan nama “Madrasah Ibtidaiyah (MI) Miftahul Khair”. Kemudian lambat laun Madrasah tersebut berkembang menjadi yayasan dengan nama “Yayasan Pendidikan Islam Miftahul Khair” dengan susunan kepengurusan yayasan yang pertama, antara lain sebagai berikut:
Ketua: KH. Moh. Isa Awabi
Wakil: Drs. H. Hizbullah
Sekretaris: H. Moh. Napis Afandi
Bendahara: H. Keli
Anggota: 1. H. Satiran, 2. Amil Rinun
Kemudian secara bertahap YPI Miftahul Khair mulai mengembangkan sayapnya untuk fokus pada bidang pendidikan yakni dengan mengembangkan unit pendidikan tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) Pada tahun 1987, adapun sekolah menengah pertama tersebut diberi nama “SMP GANDASARI” didirikan sebagai lembaga pendidikan tingkat lanjutan pertama yang ada di Yayasan Pendidikan Islam Miftahul Khair. Berikut ini nama-nama kepala sekolah yang pernah dan sedang menjabat di SMP Gandasari dari pertama sampai sekarang: